Connect with us

Artikel Top Peluit

5 Fakta Menarik Jelang Laga Jerman vs Swiss di UEFA Nations League

Pekan 4 UEFA Nations League: Jerman vs Swiss

Rabu (14/10) dinihari WIB, kita disajikan dengan pertandingan menarik antara Jerman melawan Swiss di ajang UEFA Nations League.

Peluit Panjang merangkum 5 fakta menarik jelang pertandingan terakhir bagi kedua negara di bulan ini dalam jeda internasional.

Baca juga: 10 Pemain Muda Terbaik di Bundesliga Jerman Musim 2020-2021
  1. Nasib Jerman dan Swiss Bagai Langit dan Bumi

Jerman saat ini berada di peringkat 2 Grup A4, 2 poin di bawah Spanyol di peringkat 1. Tim besutan Joachim Löw ini seri di 2 laga awal dengan skor 1-1 melawan Spanyol di Jerman dan tandang ke Swiss. Sabtu (10/10) lalu, Jerman menang 2-1 melawan Ukraina.

Tim nasional Jerman saat mengalahkan Ukraina 2-1

Swiss berada di peringkat paling bawah di Grup A4 ini dengan 1 poin dari 3 pertandingan. Mereka kalah 2-1 melawan Ukraina dan 1-0 melawan Spanyol serta seri 1-1 melawan Jerman di kandang sendiri.

Sejauh ini, Jerman sudah mencetak 4 gol melalui Matthias Ginter, Timo Werner, Ilkay Gündogan dan Leon Goretzka. Assist yang tercipta baru 1 dan itu melalui Matthias Ginter.

Swiss baru mencetak 2 gol di UEFA Nations League musim ini. Haris Seferovic dan Silvan Widmer adalah kedua pencetak gol tersebut. Sedangkan, Breel Embolo dan Granit Xhaka adalah 2 pemain yang menciptakan assist.

Baca juga: UEFA Nations League dan Pengaruhnya Kepada Kualifikasi Piala Dunia
  1. Kedua Manager Sepakat bahwa Swiss Bermain Bagus

“Swiss sudah bermain baik [di UEFA Nations League] sejauh ini. Mereka sudah mencapai puncak dalam dunia sepak bola karena pengembangan pemain yang mereka lakukan” kata Joachim Löw, manajer tim nasional Jerman.

Tim nasional Swiss saat kalah 1-0 melawan Spanyol

“Mereka adalah lawan yang sulit bagi semua tim. Spanyol bahkan hampir tidak membuat satu peluang pun ketika berhadapan dengan Swiss. Saya berharap kami bisa lebih fokus dan lebih presisi ketimbang saat melawan Ukraina. Saya juga mengharapkan keberanian dan serangan yang tepat [dari para pemain Jerman” lanjut Löw.

“Kami ingin ke sana dan menunjukan penampilan positif [seperti melawan Spanyol] dan mengambil banyak poin ketika kami di sana. Saya sebal dengan kekalahan kami dari Spanyol” ucap Vladimir Petković, manajer tim nasional Swiss.

Petković juga melanjutkan “kami butuh lebih banyak keberanian dan terkadang kami harus bertahan dengan garis pertahanan tinggi. Akan tetapi, kami optimis kami bisa memberikan mereka banyak masalah.”

  1. Tidak Ada Penonton karena Köln Lock Down

Meningkatnya kasus infeksi virus corona di kota ini membuat pihak yang terkait melarang penonton datang ke RheinEnergieStadion untuk menyaksikan tim nasional Jerman melawan Swiss.

Departemen kesehatan kota Cologne melaporkan bahwa dalam 7 hari terakhir, jumlah kasus covid-19 ini meningkat sampai 66,8 per 100 orang.

Jumlah tersebut meningkat sebanyak 35 kasus dalam rata-rata sehingga tempat publik diharuskan ditutup.

Padahal, beberapa kegiatan berkumpul sudah dilakukan beberapa hari yang lalu. Misalnya, saat derby antara Koln melawan Borussia Mönchengladbach lalu, sudah diperbolehkan 300 penonton hadir.

Sejumlah 300 penonton juga diperbolehkan untuk menonton pertandingan antara Jerman melawan Turki dalam laga uji coba yang berakhir 3-3.

  1. Penampilan ke-100 Toni Kroos bersama Jerman

Bersamaan dengan Manuel Neuer, Toni Kroos adalah pemain terakhir yang mengangkat trofi Piala Dunia 2018.

Selama 10 tahun dan 7 bulan, Toni Kroos sudah membela tim nasional Jerman dan bersiap menjadi pemain ke 16 Jerman yang bermain 100 kali untuk tim nasional Jerman.

Toni_Kroos_usai_menjuarai_Piala_Dunia_2014_bersama_Jerman_di_Brazil

Selain menjuarai Piala Dunia pada tahun 2014, Kroos juga meraih penghargaan individual berupa pemain sepak bola Jerman terbaik pada 2018.

Selama 99 kali membela tim nasional Jerman, Kroos sudah mencatatkan 17 gol serta membuat 19 assist di semua ajang internasional.

Persentase kemenangan Kroos jika bermain di timnas adalah 64,35% karena ia menang di 65 dari 99 pertandingannya sejauh ini. Jumlah kekalahan dan hasil seri yang diterima Jerman ketika Kroos bermain adalah sama-sama 17.

  1. Skuad Kedua Negara, Ada yang Terpapar Covid-19

Pada Kamis (8 Oktober 2020) pagi, timnas Swiss mendapatkan hasil dari tes covid-19. Hanya Manuel Akanji yang terbukti terpapar virus corona dan saat ini sedang menjalani isolasi mandiri.

Daftar skuad tim nasional Swiss jelang melawan Jerman di UEFA Nations League (14/10) dini hari WIB:

Penjaga gawang: Yann Sommer (Borussia Mönchengladbach), Yvon Mvogo (PSV Eindhoven), Jonas Omlin (Montpellier)

Pemain belakang: Ricardo Rodríguez (Torino), Eray Cömert (Basel), Fabian Schär (Newcastle United), Jordan Lotomba (Nice), Bećir Omeragić (Zürich), Nico Elvedi (Borussia Mönchengladbach), Silvan Widmer (Basel), Loris Benito (Bordeaux).

Pemain tengah: Granit Xhaka (Arsenal), Steven Zuber (Eintracht Frankfurt), Djibril Sow (Eintracht Frankfurt), Simon Sohm (Parma), Remo Freuler (Atalanta), Edimilson Fernandes (Mainz 05), Xherdan Shaqiri (Liverpool).

Pemain depan: Haris Seferović (Benfica), Christian Fassnacht (Young Boys), Admir Mehmedi (VfL Wolfsburg), Cedric Itten (Rangers), Mario Gavranović (Dinamo Zagreb), Ruben Vargas (Augsburg).

Skuad Swiss untuk UEFA Nations League bulan Oktober 2020

Penjaga gawang: Manuel Neuer (Bayern Munich), Bernd Leno (Arsenal), Kevin Trapp (Eintracht Frankfurt).

Pemain belakang: Robin Koch (Leeds United), Marcel Halstenberg (RB Leipzig), Matthias Ginter (Borussia Mönchengladbach), Jonathan Tah (Bayer Leverkusen), Lukas Klostermann (RB Leipzig), Niklas Süle (Bayern Munich), Antonio Rüdiger (Chelsea), Robin Gosens (Atalanta), Emre Can (Borussia Dortmund).

Pemain tengah: Joshua Kimmich (Bayern Munich), Julian Draxler (Paris Saint-Germain), Toni Kroos (Real Madrid), Julian Brandt (Borussia Dortmund), Florian Neuhaus (Borussia Mönchengladbach) Jonas Hofmann (Borussia Mönchengladbach), Leon Goretzka (Bayern Munich), Kai Havertz (Chelsea).

Pemain depan: Timo Werner (Chelsea),Luca Waldschmidt (Benfica), Serge Gnabry (Bayern Munich).

Skuad Jerman untuk jeda internasional bulan Oktober 2020

Berbeda dengan Swiss, Jerman tidak ada kasus covid-19 di dalam skuadnya.

Baca juga: 10 Transfer Pemain ke Premier League Terbaik di Deadline Transfer 2020
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LIKE US ON FACEBOOK

P