Connect with us

Artikel Top Peluit

Marcelo Dipecat Lyon Karena Kentut, Ini Fakta Sesungguhnya

Dari laporan L’Equipe, Marcelo (eks pemain bertahan Lyon) dipecat dari Lyon karena kentut di ruang ganti. Marcelo kini membela Bordeaux.

Marcelo (Getty Images)

Dari Bermain Buruk, Dibuang dari Tim Inti Hingga Dipecat

Menurut laporan L’Equipe, dilansir dari Get French Football News, mantan pemain bertahan Lyon, Marcelo, dikeluarkan dari skuad Lyon karena kentut.

Hal itu terjadi pada awal musim ini di Liga Perancis, Ligue 1.

Bertamu ke markas Angers, Lyon harus kalah secara memalukan 3-0.

Saat itu, penampilan Marcelo amatlah buruk sehingga ia diturunkan ke tim cadangan dan bermain di sana hingga akhir karirnya di Lyon.

Buruknya Marcelo ditambah dengan perilaku yang sangat memalukan.

Pria asal Brasil itu kemudian kentut di dalam ruang ganti dan tertawa terbahak-bahak bersama para pemain lainnya.

Selanjutnya, Juninho Pernambucano, direktur olahraga Lyon, marah dengan sikap konyol itu.

Bersama dengan Peter Bosz sang manajer, Juninho kemudian membuang Marcelo dari tim.

Kontrak pria berusia 34 tahun itu kemudian benar-benar diputus oleh Lyon pada akhir Januari 2022.

Dari Lyon, Marcelo pindah ke Bordeaux yang sangat terseok-seok.

Pada pekan 36 Liga Perancis, Bordeaux kini berada di peringkat 20 dari 20 tim.

Tanggapan Marcelo dan Juninho

Setelah L’Equipe membuat klaim tersebut, baik Juninho maupun Marcelo memberikan reaksinya di Twitter.

Semua berawal ketika penampilan buruk Lyon di markas Angers yang berkesudahan kekalahan 3-0.

Kemudian, Marcelo yang saat itu tampil buruk plus berperilaku tidak sopan, yaitu kentut di ruang ganti dan tertawa terbahak-bahak, dipindahkan ke tim cadangan hingga akhir karirnya di Lyon.

Namun, Marcelo membuat cuitan di Twitter untuk membantah tudingan itu.

Terima kasih kepada L’Equipe, setelah waktu yang lama, aku harus kembali ke Twitter untuk membantah semua tuduhan. Jurnalisme zaman sekarang adalah sebuah lelucon!

-Marcelo.

Kemudian, Juninho membalas cuitan Marcelo dengan bercanda seperti di bawah ini.

Sudah aku bilang, kan! Pemain bertahan harus kentut yang keras, dengan waktu yang lama dan bau. Kentutmu hanya keras saja, jadi itu jelek.

Terlepas dari siapa yang berbohong, yang jelas penampilan Marcelo di lapangan serta perilaku di luar lapangannya sangatlah buruk sehingga membuatnya terbuang dari tim inti Lyon dan bermain untuk tim cadangan sampai akhir karirnya di sana.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LIKE US ON FACEBOOK

P