
Terbukti Ampuh untuk Mencetak Gol
Penampilan apik Mason Greenwood musim ini menunjukkan betapa pentingnya memiliki kedua kaki yang sama kuatnya sebagai seorang pesepakbola.
Hal tersebut terlihat pada tiga dari tujuh top skor Liga Inggris teratas musim ini, bagaimana manfaat memiliki tendangan kaki kanan dan kaki kiri yang sama kuatnya. Jamie Vardy sebagai pemenang sepatu emas musim ini berhasil mencetak 23 gol yang 11 di antaranya datang dari kaki kanan, 9 kaki kiri, dan 3 kepala. Kemudian di peringkat ke-2 pencetak gol terbanyak ada Danny Ings yang mengoleksi 22 gol yang 13 di antaranya ia buat menggunakan kaki kanan dan 8 gol dari kaki kiri (1 gol menggunakan bagian tubuh yang lain). Sadio Mane di urutan 6 dengan 18 gol (11 gol dari kaki kanan, 5 gol dari kaki kiri, dan 2 gol dari kepala) juga menunjukan pentingnya memiliki kedua kaki yang sama kuatnya.
Data dari FBref.com/statsbomb (10 Juli 2020) mengatakan bahwa Mason Greenwood adalah pemain pemain ke-2 dengan rataan operan bola menggunakan kedua kaki terbaik (kaki kiri 80.7% dan kaki kanan 19.3%) setelah Fred (kaki kiri 72% dan kaki kanan 28%) di skuat Manchester United.
Meskipun Greenwood hanya mencetak 5 gol melalui kaki kanan di semua kompetisi musim ini (13 dari kaki kiri dan 1 dari kepala), hal tersebut tidak menyingkirkan fakta bahwa kaki Greenwood memang sama kuatnya. Banyak gol dari Greenwood yang berasal dari step over, di mana gerakan mengecoh tersebut membutuhkan 2 kaki yang sama kuatnya untuk mengelabuhi lawan. Setelah step over, Greenwood akan mengejutkan pemain lawan dengan shooting. Tendangannya pun juga tidak melulu dengan kaki yang sama, tapi selalu ia ganti. Sementara itu, pemain yang hanya kuat dengan satu kaki, seperti Arjen Robben, efektif mengulang trik yang sama seperti cutting inside dan shooting karena ia memang hebat untuk trik itu, tapi andai kaki kanannya juga sama kuat, tentu akan membuat pemain bertahan lawan semakin kesulitan dan terpaksa menebak ke mana seorang pemain akan pergi.
Membantu Melewati Lawan
Selain pemain menyerang yang kesulitan jika hanya bisa menggunakan 1 kaki, pemain tengah, bertahan, dan kiper pun akan bernasib sama. Ketika membangun serangan, semua pemain terlepas apa posisinya perlu memberikan umpan tepat sasaran ke rekan setim. Membangun serangan pun tidak terlepas dari tekanan lawan. Ketika lawan menekan, seorang pemain belum tentu berada di posisi yang ideal untuk melepaskan bola ke rekannya. Maka dari itu, perlu kemampuan kaki yang sama kuatnya guna keluar dari tekanan lawan. Pemain seperti Manuel Neuer, David Luiz, Santi Cazorla, Toni Kroos, Luka Modric, Ousmane Dembele, Neymar, bahkan Cristiano Ronaldo pun memiliki kedua kaki sama kuatnya ketika bermain.
Mempunyai kedua kaki sama kuatnya juga menguntungkan pemain ketika menggiring bola. Statistik dari FBref.com/statsbomb menunjukkan Greenwood adalah pemain yang paling efektif dalam melakukan hal tersebut. Persentase keberhasilan dribble (per 10 Juli 2020) menunjukkan Greenwood lebih efektif melewati lawan dibandingkan nama-nama besar seperti Mohamed Salah, Riyad Mahrez, Ayoze Perez, Willian, dan pemain termahal Arsenal, Nicolas Pepe.
Kuatnya kaki kanan dan kaki kiri Greenwood menguntungkan dirinya sendiri dalam hal kemampuan melewati lawan dengan dribble. Selain dribble, sama kuatnya kaki Greenwood juga menguntungkannya dalam mengumpan dan mencetak gol. Sudah semestinya, seluruh pemain sepak bola professional memiliki kaki kiri atau kanan sama baik dan kuatnya, seperti Mason Greenwood. Bukan tidak mungkin dalam waktu yang akan datang, kita akan melihat Greenwood menjadi bintang dengan kelebihan yang seharusnya dimiliki oleh pemain sepak bola ini.

Pingback: INF Clairefontaine: Akademi Sepak Bola Terbaik di Perancis
Pingback: Bruno Jadi Kapten Melalui Zoom & Peluang United Lolos Grup Hanya 51%
Pingback: Youssef En-Nesyri Dilirik West Ham
Pingback: 7 Pemain Manchester United Ini Bisa Debut atau Comeback
Pingback: Boulaye Dia Top Skor Sementara Ligue 1