
Mike Maignan Dikontrak Sampai 2026 di AC Milan
Mike Maignan dikabarkan sudah selangkah lagi bergabung dengan AC Milan.
Menurut kabar yang beredar, Milan akan membayar Lille dengan biaya sebesar 15 juta euro atau sekitar Rp 263 M.
Kontrak Maignan di Lille masih akan habis pada tahun 2022.
Penjaga gawang asal Prancis ini akan menandatangani kontrak berdurasi 5 tahun, sampai Juni 2026 dengan gaji sebesar 2,8 juta euro per tahun atau sekitar Rp 49 M.
Mike Maignan has completed his medicals as new AC Milan player today – Donnarumma situation is set to be resolved soon. π΄π«π· #ACMilan
Maignan is gonna sign until June 2026 – salary β¬2.8m per season, #THFC were not in talks to sign him as theyβve different GK targets. β³
β Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) May 25, 2021
Gianluigi Donnarumma Ingin Uang yang Lebih Banyak
Dalam 36 hari ke depan, kontrak Gianluigi Donnarumma akan berakhir dan belum ada tanda-tanda kontrak baru.
Donnarumma bersama sang agen, Mino Raiola, belum menemukan kata sepakat untuk kontrak baru.
Raiola meminta Milan untuk membayar Donnarumma sebesar 10 juta euro atau sekitar Rp 175 M.
Milan hanya sanggup membayar Donnarumma sebesar 8 juta euro atau sekitar Rp 140 M.
Menurut banyak rumor, Juventus bersedia menampung Donnarumma.
Juventus berpeluang besar mendapatkan penjaga gawang muda Italia ini dengan gratis pada 1 Juli 2021 nanti, tepat sehari setelah kontraknya habis.
Raiola terkenal dengan kemampuan negosiasinya yang hebat sehingga bisa menghasilkan banyak uang untuk para klien (pemain) dan dirinya.
Maka, tidak heran apabila banyak yang benci terhadap Raiola, termasuk penggemar sepak bola dan pihak klub karena watak ‘mata duitan’ tersebut.
Tidak sedikit fans Milan yang bersyukur apabila Donnarumma meninggalkan klub tersebut.
Pasalnya, mereka beranggapan tidak ada yang boleh merasa lebih besar dari klub.
Kemudian, dengan potensi merusak neraca keuangan serta kesehatan finansial Milan, maka adalah sebuah keputusan yang sekiranya tepat untuk melepaskan Donnarumma.
Apalagi, tidak baik apabila menahan seorang pemain yang memang sudah ingin pergi meninggalkan suatu klub.
Profil Mike Maignan dan Karir Sejauh Ini
πΆ π» π΄ π π π π π π 20/21 ππΎ pic.twitter.com/goivFtfIOw
β Mike Maignan (@mmseize) May 24, 2021
Mike Maignan lahir pada 3 Juli 1995 di Cayenne, Guyana Prancis, benua Amerika Selatan.
Ayah Maingnan berasal dari Prancis, sedangkan sang ibu merupakan orang asli Haiti.
Penjaga gawang bertinggi 191 cm ini adalah lulusan akademi Paris Saint-Germain (2009-2015).
Namun, Maignan kini sudah 6 tahun berada di Lille.
Selama berkarir di Lille, Maignan sudah tampil sebanyak 180 kali dengan total 65 clean sheet dan 195 kemasukan gol.
Kemudian, total trofi yang sudah Maignan dapatkan sejauh ini ada 1 gelar Liga Prancis, yaitu Ligue 1 musim 2020-2021 bersama LOSC Lille.
Untuk level individu, Maignan pernah meraih kiper terbaik Prancis pada musim 2018-2019 di mana dirinya juga masuk dalam 11 pemain terbaik di Ligue 1 pada musim yang sama.
Maignan Musim Ini
Bersama Lille, Maignan berhasil menghalau lini pertahanan dengan sangat baik.
Los Dogue menjadi yang terbaik dari sisi pertahanan Ligue 1 dengan hanya kemasukan 23 gol dari 38 pertandingan.
Berkat itu, Lille berhasil menjadi juara Ligue 1, mematahkan dominasi Paris Saint-Germain.
Sedangkan, walaupun sempat berbulan-bulan berada di puncak klasemen Serie A, Milan akhirnya hanya bisa mengakhiri musim di peringkat 2.
Kemudian, Maignan berhasil mencatatkan 21 clean sheet di liga, sedangkan Donnarumma hanya 14.
Donnarumma juga kemasukan gol lebih banyak (38) dari total bermain 37 kali, ketimbang Maignan (23) yang bermain semusim penuh.
Lalu, untuk persentase penyelamatan pun, Maignan masih unggul (79%) dari Donnarumma (71%).
Hal yang lebih membuat para fans Milan tenang adalah fakta bahwa Maignan adalah kiper terbaik di 5 liga top Eropa musim ini.
Maignan adalah kiper dengan clean sheet terbanyak di 5 liga top Eropa dengan 21, lebih banyak dari Ederson (19), Jan Oblak (18), Thibaut Courtois (17) dan Edouard Mendy (16).
21 – Mike #Maignan is the goalkeeper with the most clean sheets this season (21) in the top-5 European Leagues. Spider. pic.twitter.com/lXfbknBDMB
β OptaPaolo (@OptaPaolo) May 25, 2021
Pada musim ini, di semua kompetisi, Maignan pun lebih baik ketimbang Donnarumma.
Maignan total tampil 48 kali di semua kompetisi dengan 23 clean sheet dan 38 gol kemasukan.
Kemudian, Donnarumma yang tampil dengan jumlah yang sama, yaitu 48 kali, sudah kemasukan sebanyak 54 kali dengan total 18 clean sheet.
