Connect with us

Artikel Top Peluit

Pasca Calciopoli, Juventus Selalu Dirugikan Wasit

Mantan wasit Italia, Ezio Morina, meyakini bahwa Juventus lebih sering dirugikan oleh wasit pasca skandal Calciopoli tahun 2006.

Keributan Juventus vs Salernitana

Mantan Wasit Mengamini Opini Tersebut

Mantan wasit, Ezio Morina, percaya bahwa sejak skandal Calciopoli, Juventus selalu menjadi underdog di setiap kontroversi wasit.

I Bianconeri baru saja terlibat dalam sebuah kontroversi di pertandingan melawan Salernitana di Serie A, di mana gol kemenangan Arek Milik di akhir pertandingan dibatalkan karena Leonardo Bonucci dinyatakan offside. Keributan dan perkelahian terjadi di mana wasit mengeluarkan 4 kartu merah. Akan tetapi, setelah melihat tayangan ulang, ternyata posisi Antonio Candreva (pemain Salernitana) masih membuat Juventus berada dalam posisi onside, yang maan seharusnya gol Milik adalah sah.

Menanggapi hal ini, Morino baru saja berbicara kepada Mirko di Natale dari TuttoJuve dan memberikan opininya tentang gol Milik ke gawang Salernitana yang dianulir. “Bonucci tidak mengganggu siapa pun. Justru sebaliknya, jika kita melihat dengan dekat kejadian itu, baju Bonucci sedang ditarik dan ditahan oleh lawan. Bonucci mencoba untuk membebaskan dirinya dari cengkraman itu dan sama sekali tidak mengganggu pandangan kiper. Posisi dia sama sekali tidak relevan [dengan terjadinya gol].”

Morino juga memberikan pandangan bahwa Candreva membuat semua pemain Juventus berada dalam posisi onside, namun entah mengapa wasit tidak bisa melihatnya melalui layar VAR.

“Mungkin ini berasal dari pengalaman pribadi, namun tadi malam di stadion, aku langsung menyadari kesalahan. Ketika Cuadrado mengambil sepak pojok dengan Candreva berada di depannya, bagaimana bisa itu offside? VAR telah melupakan pemain dari Salernitana itu dan tidak mempertimbangkannya sama sekali. Absurd.”

Mantan wasit itu juga percaya akibat kasus Calciopoli, wasit-wasit di Italia kerap takut memberikan keputusan yang bisa menguntungkan Juventus karena bisa saja dituduh berat sebelah.

“Setelah Calciopoli, keputusan selalu bertentangan dengan Juventus. Wasit, yang masih sangat muda, takut untuk menguntungkan Juventus. Sejak 2006, kita sudah melihat di banyak situasi, bahwa itu bukan kontroversi saja, namun sudah menjadi fakta yang objektif.”

Calciopoli adalah kasus skandal pengaturan skor di Liga Italia yang melibatkan beberapa klub yang terungkap di Mei 2006. Calciopoli melibatkan 5 tim Serie A Italia, yaitu AC Milan, Fiorentina, Juventus, Lazio dan Reggina. Namun, Juventus mendapatkan hukuman paling besar berupa pencopotan gelar juara Liga Italia musim 2004-2005 dan degradasi ke Serie B pada musim 2006-2007.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LIKE US ON FACEBOOK

P