
Profil Andriy Shevchenko, Pelatih Timnas Ukraina
Siapa yang tidak kenal dengan profil sosok Andriy Shevchenko, pelatih timnas Ukraina saat ini?
Legenda AC Milan ini adalah penyerang berbahaya pada masanya sekaligus top skor sepanjang masa tim nasional Ukraina.
Masing-masing 1 gelar Ballon d’Or, Serie A dan Champions League sudah cukup menggambarkan keganasan peraih 7 gelar top skor di banyak kompetisi.
Shevchenko menjadi pelatih Ukraina setelah negara tersebut hancur lebur di Euro 2016, yang mana mereka kalah di 3 pertandingan fase grup.
Kemudian, Ukraina gagal melaju ke Piala Dunia 2018 di bawah Shevchenko.
Meskipun gagal terbang ke Rusia, namun Shevchenko masih mendapatkan mosi percaya sehingga memperpanjang kontraknya sampai 2022.
Sejak saat itu, tim besutannya berhasil menemukan keseimbangan dari segi pertahanan yang solid serta kreativitas serangan.
⚽️ All-time top scorer for national team
🔝 First coach to take Ukraine to EURO last 8🇺🇦 Andriy Shevchenko 👏👏👏#EURO2020 pic.twitter.com/nR1WvIx2PV
— UEFA EURO 2020 (@EURO2020) June 29, 2021
Hasilnya? Lolos ke fase gugur Piala Eropa, UEFA Euro 2020, untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.
Mau tahu bagaimana Andriy Shevchenko, pelatih timnas Ukraina, tim dengan profil yang tidak terlalu mentereng, berjaya di Euro 2020?
Baca selengkapnya di bawah ini.
Taktik dan Gaya Bermain Andriy Shevchenko di Tim Nasional Ukraina
Shevchenko secara umum menggunakan formasi 4-3-3, namun terkadang dengan sistem 3 bek tengah juga beberapa kali diterapkan.
Permainan Shevchenko dirancang khusus untuk mengakomodir 2 gelandang kreatif mereka.
Kedua pemain tersebut adalah Oleksandr Zinchenko yang lebih sering bermain sebagai bek kiri di Manchester City, klub Premier League Inggris dan Ruslan Malinovskiy dari Atalanta di Serie A Italia.
Kemudian, dalam diri Andriy Yarmolenko (pemain West Ham United di Inggris) dan Roman Yaremchuk (pemain KAA Gent di Belgia), Ukraina sering mendapatkan banyak gol.
Duet tersebut sama-sama mencetak 1 gol di pertandingan melawan Belanda dan Makedonia Utara di fase grup Euro 2020.
Sebagian besar tim dari negara Eropa Timur cenderung bermain dengan bola-bola udara.
Pasalnya, fisik pemain dari wilayah ini mayoritas memiliki tinggi badan yang menjulang.
Sehingga, masuk akal apabila umpan lambung menjadi prioritas utama.
Namun, Ukraina memilih untuk berbeda dan mulai mengikuti zaman.
Selama Euro 2020 berlangsung, Ukraina menempati peringkat 9 dalam urusan operan sukses, yaitu 86%.
Sebagian besar operan yang tercipta dari Ukraina berjarak menengah (69%), di mana operan pendek (23%) dan operan panjang (8%) mengikuti di belakangnya.
Kemudian, penguasaan bola Ukraina hanya kalah sekali, yaitu saat lawan Belanda (37% berbanding 63%).
Hal tersebut wajar mengingat kualitas individu Belanda terbilang lebih baik ketimbang Ukraina.
Saat melawan Swedia (54%), Austria (51%) dan Makedonia Utara (52%), Ukraina selalu unggul dalam urusan penguasaan bola.
Untuk bermain menyerang, sebuah tim harus membuat peluang yang mana peluang tersebut datang apabila bola terdistribusi dengan baik melalui operan.
Hasil dari penguasaan bola Ukraina adalah 6 gol yang tercipta, sama dengan Jerman dan lebih banyak dari Inggris (4).
Sayangnya, hal tersebut juga berbarengan dengan tidak terlalu baiknya pertahanan Ukraina yang sejauh ini sudah kemasukan 6 gol dari 4 pertandingan.
Para Pemain Kunci Tim Nasional Ukraina
Goal ✅ Assist ✅
Ukraine are unbeaten when Oleksandr Zinchenko has found the net (W6 D1) 💪@Heineken | #EUROSOTM | #EURO2020 pic.twitter.com/SMXPRbCHZS
— UEFA EURO 2020 (@EURO2020) June 29, 2021
Malinovskiy adalah mesin di lini tengah Ukraina yang berorientasi menyerang ke depan.
Pemain Atalanta ini adalah seorang yang bertanggung jawab dalam pengaturan tempo dan mengendalikan penguasaan bola.
Kemampuan utamanya adalah membuat operan-operan pendek cepat dan memiliki skill bagus sehingga meninggalkan ruang untuk dieksploitasi oleh Yarmolenko dan Yaremchuk.
Terlebih lagi, Yarmolenko juga memiliki kemampuan mengatur serangan seperti playmaker yang cukup bagus dengan kaki kirinya.
Selain itu, ada pula Zinchenko yang selalu membombardir sisi kiri serangan Ukraina.
Performa Timnas Ukraina, Negara dengan Profil yang Tidak Terlalu Populer
Ukraine are heading to Rome! 👏#beINEURO2020 #EURO2020 #SWEUKR
Watch Now – https://t.co/RRmQgctETJ pic.twitter.com/917Pssvf90
— beIN SPORTS (@beINSPORTS_EN) June 29, 2021
Tim besutan Shevchenko ini lolos ke Euro 2020 dengan menyelesaikan kualifikasi sebagai juara grup, bahkan mengungguli juara bertahan, Portugal.
Sebelumnya, Ukraina berhasil menang melawan Spanyol 1-0 di kandang Ukraina dan seri 1-1 melawan juara dunia Perancis dalam ajang UEFA Nations League dalam 12 bulan terakhir menunjukan bahwa tim ini punya segalanya untuk mengejutkan dunia.
Meskipun hanya mampu menang sekali di fase grup Euro 2020 melawan Makedonia Utara, Ukraina tetap tampil bagus saat kalah dari Belanda dan Austria.
