
FC Barcelona Bersiap Menggugat Sebuah Media Spanyol
Kapten Barcelona, Lionel Messi bersiap untuk mengambil langkah hukum kepada media Spanyol, El Mundo, dilansir dari radio RAC1.
Minggu (31/01) pagi, tersebar informasi mengenai detail dari kontrak pemain asal Argentina tersebut di klub Katalan dengan angka yang fantastis.
Pengungkapan tersebut datang di akhir pekan ini, terkait pemberitaan mengenai keadaan keuangan klub yang sedang carut marut.
Banyak pihak menuding Josep Maria Bartomeu sebagai presiden Barcelona yang tidak becus mengurus finansial klub yang sudah 5 kali juara UEFA Champions League tersebut.
Kemudian, Barcelona merespon kabar terkuaknya detail kontrak Messi dengan sebuah pernyataan.
“Mengingat informasi yang dipublikasikan oleh surat kabar El Mundo, yang kaitannya dengan kontrak profesional yang ditandatangani oleh FC Barcelona dengan pemain Lionel Messi, klub menyesalkan publikasi yang sudah terjadi mengingat itu adalah dokumen pribadi yang diatur dengan prinsip kerahasiaan antar pihak,” begitu terang Barcelona.
“FC Barcelona dengan tegas menyangkal segala bentuk tanggung jawab atas publikasi dokumen ini dan akan mengambil Tindakan hukum yang sesuai terhadap surat kabar El Mundo atas segala kerugian yang mungkin ditimbulkan akibat penerbitan ini,” lanjut klub tersebut.
“FC Barcelona menyatakan dukungan mutlak untuk Lionel Messi, khususnya dalam rangka segala upaya untuk mendiskreditkan citranya dan merusak hubungannya dengan entitas di mana dia bekerja keras untuk menjadi pemain terbaik di dunia dan di sejarah sepak bola,”
Dalam keseluruhan kontrak termasuk beberapa variabel, total yang akan diterima oleh pemain berkaki kidal itu adalah €555,237,619 atau Rp 9,455,085,040,675 (sekitar Rp 9,4 T).
Berdasarkan laporan yang diterima, 92% dari segala variabel yang ada, sudah terpenuhi yang berarti Messi sudah menerima €511,540,545 atau Rp 8,710,972,004,093 (sekitar Rp 8,7 T).
Rincian Gaji yang Diterima Lionel Messi di Barcelona
Gaji pasti yang diterima Messi atau uang yang paling sedikit diterima Messi adalah €245,314,080 atau Rp 4,177,428,561,581 (sekitar Rp 4,1 T).
Beberapa bonus yang menggiurkan adalah €14,194,576 atau Rp 241,717,993,528 (sekitar Rp 241 M) apabila berhasil menjuarai Champions League.
Kemudian, apabila menjuarai La Liga Spanyol, Messi akan menerima uang di antara €9,463,064 atau Rp 161,145,556,071 (sekitar Rp 161 M) dan €4,731,532 atau Rp 80,572,778,035 (sekitar Rp 80 M).
Apabila Messi meraih penghargaan Ballon d’Or, dirinya akan menerima bonus lagi di rentang €2,365,768 atau Rp 40,286,423,075 (sekitar Rp 40 M) sampai €591,552 atau 10,073,478,947 (sekitar Rp 10 M).
Messi juga menerima renewal premium ketika menandatangani kontrak baru sebesar €97,941,250 atau Rp 1,667,831,602,274 (sekitar Rp 1,6 T) dan loyalty premium apabila menghabiskan sisa kontrak di Barcelona dengan nominal sebesar €66,240,462 atau Rp 1,128,992,192,993 (sekitar Rp 1,1 T).
Lionel Messi Marah Akan Hal Ini
Munculnya kasus ini dinilai sangat buruk secara penempatan waktu atau timing.
Sebelumnya, Messi sudah bilang bahwa akan menentukan masa depannya di akhir musim 2020-2021 ini terkait apakah akan tetap bersama Barcelona atau pergi ke klub lain.
Paris Saint-Germain dari Perancis dan Manchester City dari Inggris dikabarkan tertarik dan sanggup untuk menggaji Messi.
Namun, dengan munculnya kasus terkuaknya detail kontrak Messi, dia dikabarkan oleh Caught Offside akan mempercepat jadwal pengunguman nasib masa depan dirinya dalam beberapa hari ke depan.
Timing buruk ini dikarenakan Barcelona sedang tidak konsisten saat ini di klasemen sementara La Liga dan bisa berdampak buruk kepada permainan di lapangan.
Dilaporkan dari Don Balon, Messi sangat marah dengan kasus ini dan kemungkinan akan pindah ke klub baru.

Pingback: Joshua Zirkzee Bisa Selamatkan Parma
Pingback: Kesedihan Luis Suarez yang Dijual Barcelona ke Atletico Madrid