Top 10 Transfer Deadline Day 2020 La Liga Spanyol

Transfer Deadline La Liga Spanyol

Jendela transfer pemain sepak bola di Spanyol resmi tutup per 5 Oktober 2020 lalu. Pada hari terakhir periode itu, banyak transfer pemain yang cukup menarik untuk dibahas. Berikut adalah 10 transfer terbaik

Baca juga: Top 10 Transfer Deadline Day 2020 Ligue 1 Perancis

1. Lucas Torreira (Arsenal ke Atletico Madrid)

Atletico Madrid dan Arsenal mencapai kesepakatan untuk peminjaman Lucas Torreira. Pemain asal Uruguay ini akan bermain di Atletico Madrid sampai akhir musim 2020-2021.

Gelandang tengah ini lahir di Fray Bentos, Uruguay pada 11 Februari 1996. Torreira bergabung dengan tim muda Pescara di Italia. Pada musim 2016-2017, Torreira pindah ke Sampdoria dan bermain sebanyak 74 pertandingan (4 gol).

Atas penampilan gemilang di lapangan, Arsenal mendatangkannya pada musim 2018-2019. Selama 2 musim di Arsenal, Torreira bermain sebanyak 89 kali dengan catatan 4 gol dan 6 assist. Gelar FA Cup dan Community Shield pun dia raih bersama Mikel Arteta selaku manajer.

Torreira akan bergabung dengan Luis Suarez dan Jose Gimenez di Atletico Madrid selaku rekan satu tim nasional Uruguay. Torreira sudah membuat 23 caps untuk timnasnya, termasuk saat berlaga di Piala Dunia 2018. Debut pertamanya dimulai pada 23 Maret 2018 saat melawan Republik Ceko.

2. Ante Budimir (Mallorca ke Osasuna)

Club Atletico Osasuna telah mencapai kesepakatan dengan Real Club Deportivo Mallorca untuk meminjam Ante Budimir selama musim 2020-2021. Pada akhir masa peminjaman, terdapat opsi pembelian dengan nominal 8 juta euro. Mallorca akan mendapatkan 25% keuntungan dari penjualan Budimir apabila ia pindah dari Osasuna.

Ante Budimir lahir pada 22 Juli 1991 di Zenica, Kroasia. Sejak memulai  karirnya di tahun 2010, Budimir total sudah membuat 87 gol dan 30 assist dari 272 penampilan. Klub yang pernah dibelanya adalah NK Inter Zapresic, NK Lokomotiva Zagreb, FC St. Pauli, FC Crotone, UC Sampdoria dan RCD Mallorca.

Dengan tinggi 191 cm dan berat 75 kg, Budimir cukup tangguh untuk duel udara. Selain itu, kemampuan penyelesaian akhirnya sangat membantu semua tim yang pernah dibela.

3. Karim Rekik (Hertha Berlin ke Sevilla)

Sevilla FC resmi mendapatkan Karim Rekik dari klub asal Bundesliga Jerman, Hertha Berlin. Bek tengah asal Belanda ini akan dikontrak selama 5 tahun.

Karim Rekik lahir di The Hague, Belanda pada 2 Desember 1994. Rekik memulai karir sepakbolanya sejak usia 8 tahun di Feyenoord. Kemudian, Rekik didatangkan oleh Manchester City pada tahun 2011.

Rekik dipinjamkan ke PSV Eindhoven selama 2 musim, yaitu 2013-2014 dan 2014-2015. Pada musim 2014-2015 di Eredivisie Belanda, Rekik menjuarai liga bersama PSV Eindhoven. Selama 2 musim di Belanda, Rekik bermain sebanyak 69 pertandingan dan membuat 2 gol.

Selama 9 tahun berkarir, Rekik sudah bermain sebanyak 208 pertandingan di semua kompetisi. Klub yang pernah dibelanya adalah Hertha Berlin, PSV Eindhoven, Marseille, Portsmouth dan Blackburn Rovers.

4. Nehuén Pérez (Atletico Madrid ke Granada)

Granada resmi meminjam Nehuen Perez dari Atletico Madrid sampai akhir musim 2020-2021. Pemain berusia 20 tahun asal Argentina ini bermain di posisi bek tengah.

Bergabung dengan Atletico Madrid pada musim 2018-2019, musim lalu ia dipinjamkan ke FC Famalicao di Portugal.

Nehuen akan bergabung dengan para pemain Atletico Madrid usai bermain untuk tim nasional Argentina. Pasalnya, Argentina akan menghadapi Ekuador dan Bolivia untuk kualifikasi Piala Dunia 2022 Qatar.

5. Roque Mesa (Sevilla ke Real Valladolid)

Real Valladolid resmi mengontrak Roque Mesa Quevedo sejak kontraknya habis di Sevilla musim ini. Gelandang tengah ini dikontrak selama 3 tahun ke depan.

Roque Mesa lahir di Telde, Las Palmas pada 7 Juni 1989. Pada klub sebelumnya, Mesa bermain sebanyak 38 pertandingan di La Liga, 12 di Europa League dan 5 di Copa del Rey.

Berposisi sebagai gelandang tengah, kemampuan teknik dan fisik Mesa bisa dibilang cukup baik. Peran yang sering dilakukan oleh Mesa adalah box-to-box midfielder atau deep lying playmaker.

Selama berkarir sejak 2007 bersama tim cadangan Levante, Mesa sudah tampil dalam 313 penampilan (21 gol dan 20 assist). Selepas dari sana, ia bermain di Huracan, tim cadangan Tenerife, Las Palmas (tim inti dan cadangan), Atletico Baleares, Swansea City, Sevilla dan Leganes.

6. Iván Marcone (Boca Junior ke Elche)

Elche CF berhasil mendapatkan Ivan Marcone dari Boca Junior dengan status pinjaman. Pemain berusia 30 tahun asal Argentina ini ada klausul pembelian di akhir masa peminjaman 1 musim.

Sejak 2007 sampai 2015, Marcone bermain di Arsenal FC (klub Argentina). Reputasi Marcone di Argentina bisa dibilang bagus. Selama berkarir, Marcone menjuarai 3 gelar liga. Selain itu, ia juga membantu Lanus masuk final Copa Libertadores 2017. Kemudian, ia pindah ke Cruz Azul di Meksiko yang selanjutnya pindah ke Boca Junior.

Selama 13 tahun berkarir, Marcone sudah bermain sebanyak 383 pertandingan (2 gol dan 3 assist). Sebagai gelandang bertahan, peran yang dimainkan oleh Marcone adalah deep lying playmaker.

7. Guido Carrillo (Southampton ke Elche)

Elche CF resmi mendatangkan Guido Carrillo usai dilepas dari Southampton. Pemain asal Argentina berusia 29 tahun ini dikontrak oleh Elche selama 2 musim ke depan.

Guido Carrillo punya banyak pengalaman di Eropa dan Argentina. Setelah sukses bersama Estudiantes, Carrillo ditransfer ke AS Monaco pada 2015. Setelah bermain bagus di sana, Southampton kemudian mendatangkannya.

Selama 2 musim terakhir, Carrillo menghabiskan karirnya di Leganes, klub La Liga Spanyol.

Sebagai target man bertinggi 191 cm dan berat 89 kg, Carrillo unggul dalam duel fisik dan udara. Selama berkarir, total 68 gol dan 21 assist sudah dibuat dari 299 penampilan.

8. Emiliano Rigoni (Zenit ke Elche)

Elche resmi mendatangkan Emiliano Rigoni dari Zenit St. Petersburg secara gratis usai kontraknya habis. Pemain Argentina berusia 27 tahun ini akan dikontrak selama 1 musim di Elche.

Sebagai pemain sayap, kaki kanan maupun kiri Rigoni bisa dibilang sama kuatnya. Selain itu, ia juga bisa bermain di penyerang tengah.

Semenjak debut profesional di tahun 2013, Rigoni sudah mencetak 39 gol dan membuat 25 assist dalam 210 penampilan. Klub yang pernah dibelanya adalah Belgrano, Independiente, Zenit, Atalanta dan Sampdoria.

9. Juan Miranda (Barcelona ke Real Betis)

Real Betis Balompié resmi meminjam bek kiri muda Juan Miranda dari Barcelona untuk musim ini. Pemain berusia 20 tahun ini musim lalu dipinjamkan ke klub Bundesliga Jerman, Schalke 04.

Saat masa kecilnya, sejak 2008 sampai 2014 Miranda bermain untuk tim junior Real Betis. Setelah itu, dari 2014 ia pindah ke Akademi La Masia, Barcelona.

Juan Miranda adalah bek kiri yang berperan sebagai attacking full back. Untuk tim nasional Spanyol, Miranda pernah bermain untuk tim U16, U17, U18, U19 dan U21.

10. Abdoulay Diaby (Sporting CP ke Getafe)

Getafe resmi meminjam Abdoulay Diaby dari Sporting CP dengan status pinjaman. Setelah 1 musim peminjaman, Getafe memiliki opsi untuk pembelian secara permanen.

Musim lalu, Diaby dipinjamkan ke Besiktas di Turki. Selama berkarir, Diaby sudah menjuarai 2 gelar Liga Belgia, Piala Super Belgia, Piala Liga Belgia dan Piala Portugal.

Pemain berusia 29 tahun ini memulai karirnya di klub Sedan pada tahun 2009. Dari sana, Diaby melalang buana ke Lille, Mouscron-Peruwelz, Brugge, Sporting CP dan Besiktas. Selama berkarir, kapten tim nasional Mali (17 kali main dan 5 gol) ini sudah mencetak 83 gol dan 43 assist di karir klub dalam 309 penampilan.

Posisi utama Diaby adalah sayap kanan. Kaki terkuat Diaby adalah kaki kiri. Diaby bisa bermain sebagai inverted winger atau inverted forward. Selain itu, penyerang tengah juga bisa ia mainkan. Kekuatan utamanya adalah skill individu dan kecepatan.